Siswa-siswi serta para guru SD 5 Sekolah Alam Indonesia (SAI) Depok unjuk kepedulian atas pelestarian Badak melalui penggalangan dana bagi pelestarian Badak Jawa dan Badak Sumatera, yang disalurkan melalui Yayasan Badak Indonesia. Dalam penggalangan dana tersebut, para siswa menciptakan karya seni dan kemudian menjualnya. Karya seni yang dihasilkan para siswa diantaranya adalah Wayang Badak, Lukisan, daan Miniatur Badak, dimana hasil penjualan karya mereka kemudian disumbangkan kepada Yayasan Badak Indonesia untuk digunakan dalam upaya pelestarian Badak Sumatera dan Badak Jawa, yang saat ini berada dalam status paling kritis menurut IUCN, yaitu critically endangered atau hampir punah.
27 February 2019 lalu, utusan siswa SD 5 Sekolah Alam Indonesia bersama perwakilan guru datang ke kantor YABI untuk menyerahkan hasil penggalangan dana. Para siswa diterima oleh perwakilan YABI, serta mendapat presentasi, pemutaran video, serta kuis tentang Badak serta upaya pelestariannya. Selain itu, para guru bersama staf YABI merencanakan kunjungan lapangan ke Suaka Rhino Sumatera (SRS) di Taman Nasional Way Kambas.
Kunjungan Pembelajaran Lapangan tersebut terlaksana pada 6 Maret 2019, dimana 27 siswa dan 15 guru berpetualang sambil belajar ke Penangkaran Badak Sumatera yang berlokasi di Taman Nasional Way Kambas. Dalam kunjungan ini, rombongan terjun langsung ke jalur alami atau “nature trail” serta berjumpa langsung dengan Badak Sumatera bernama “Harapan”, disusul pemutaran video badak sumatera, diskusi kecil para siswa dan guru dengan tim SRS, serta penyerahan donasi tambahan seperti alat shalat, lukisan badak karya siswa, tas, serta alat tulis.